GfMiGpWoGSO9BUM8BUOlGpC5BA==

OJK Tindak Tegas Pinjol Ilegal, Ratusan Nomor WA Debt Collector Diblokir

OJK Tindak Tegas Pinjol Ilegal, Ratusan Nomor WA Debt Collector Diblokir
OJK.

Jakarta, RepublikIndonesia.net - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui Satuan Tugas Penanganan Aktivitas Pinjaman Online Ilegal (Satgas PASTI) terus berupaya memberantas praktik pinjaman online (pinjol) ilegal yang meresahkan masyarakat.

Terbaru, Satgas PASTI berhasil memblokir ratusan nomor WhatsApp yang digunakan oleh penagih utang (debt collector) dari pinjol ilegal.

Dilansir dari keterangan resmi OJK, Senin (19/8/2024), Satgas PASTI telah menerima laporan mengenai puluhan rekening bank dan virtual account serta ratusan nomor WhatsApp yang diduga digunakan untuk aktivitas pinjol ilegal.

Atas dasar laporan tersebut, OJK segera bertindak dengan memerintahkan pemblokiran rekening-rekening yang dicurigai.

"Berdasarkan Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK), OJK memiliki wewenang untuk memerintahkan bank melakukan pemblokiran rekening tertentu dalam rangka pengawasan," ungkap OJK dalam keterangan resminya.

Selain memblokir rekening, Satgas PASTI juga berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk memblokir ratusan nomor WhatsApp yang digunakan oleh debt collector pinjol ilegal. Nomor-nomor ini diduga telah melakukan tindakan intimidasi dan ancaman terhadap para peminjam.

OJK mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati dan waspada terhadap tawaran pinjaman online yang tidak jelas asal-usulnya.

Jika menemukan indikasi penipuan atau praktik pinjol ilegal, masyarakat dapat segera melaporkan kepada OJK melalui berbagai saluran yang telah disediakan, seperti telepon 157, WhatsApp 081157157157, atau email konsumen@ojk.go.id dan satgaspasti@ojk.go.id.

qqpedia

Advertisement
Advertisement
Dapatkan berita Republik Indonesia terkini viral 2024, trending terbaru, serta terpopuler hari ini dari media online RepublikIndonesia.net melalui platform Google News.

Ketik kata kunci lalu Enter

close