 |
| Menkominfo Budi Arie Setiadi. (Dok, Katadata) |
JAKARTA, JatimTerkini.id – Dua platform dompet digital terbesar di Indonesia, Gopay dan DANA, telah memberikan respons resmi setelah mendapatkan teguran dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terkait dugaan keterlibatan mereka dalam transaksi judi online.
Kedua perusahaan ini menegaskan komitmen mereka dalam memberantas aktivitas ilegal, terutama yang terkait dengan judi online, serta menjelaskan langkah-langkah yang sudah diambil.
Audrey P. Petriny, Head of Corporate Affairs GoTo Financial, menyatakan bahwa Gopay secara aktif melakukan berbagai upaya untuk mendeteksi dan menghentikan akun-akun yang terlibat dalam kegiatan judi online.
“Kami melakukan pemeriksaan untuk mendeteksi penyalahgunaan akun sehubungan dengan aktivitas judi online secara rutin,” ujar Audrey dalam keterangan tertulisnya pada Senin, 14 Oktober 2024.
Selain langkah-langkah internal tersebut, Audrey juga menegaskan bahwa Gopay telah berkolaborasi dengan Kominfo, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), dan berbagai lembaga terkait lainnya.
Kerja sama ini bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan ilegal, termasuk judi online, bisa diberantas secara efektif.
Menurut Audrey, langkah ini merupakan wujud nyata dari komitmen Gopay dalam menjaga keamanan dan kebersihan ekosistem keuangan digital.
Tidak hanya Gopay, DANA juga menyatakan langkah tegas dalam menangani masalah ini.
Sharon Issabella, Head of Communications DANA Indonesia, menjelaskan bahwa DANA secara konsisten memantau transaksi yang diduga ilegal dan melaporkannya ke PPATK sesuai dengan regulasi yang berlaku.
"Kami memastikan bahwa dalam laporan tersebut, kami sudah mematuhi regulasi yang terkait," ungkap Sharon.
DANA juga memperkuat langkah-langkah pencegahan dengan bekerja sama dengan Kominfo, PPATK, serta lembaga-lembaga lain yang berperan dalam pemberantasan judi online.
Sharon menambahkan, “Kami percaya kolaborasi ini akan terus berlanjut,” menekankan pentingnya kerja sama antara platform dompet digital dan otoritas untuk memaksimalkan upaya ini.
Dengan adanya koordinasi erat antara penyedia layanan dompet digital, regulator, dan lembaga terkait, diharapkan permasalahan judi online bisa ditangani secara tuntas.
Komitmen Gopay dan DANA untuk mendukung pemerintah dalam menciptakan ekosistem digital yang bersih dari aktivitas ilegal diharapkan mampu membawa dampak signifikan bagi upaya pemberantasan judi online di Indonesia.
Kedua perusahaan berkomitmen untuk terus meningkatkan keamanan layanan keuangan digital mereka, memberikan rasa aman kepada pengguna, dan menjaga keberlanjutan ekosistem digital yang sehat untuk masyarakat luas.
